gemantara.com, Pangkalpinang Babel – Gedung Baru RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang yang bersumber dari anggaran dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 47.077.379.000 diduga dikerjakan tidak rapi sehingga terkesan asal -asalan. Gedung Baru RSUD Depati hamzah tersebut ,Selasa(17/05/2022).
Terpantau langsung oleh awak media gemantara.com saat berkunjung ke rumah sakit tersebut ada beberapa temuan seperti:
1.bekas matrial masih ada dilokasi di beberapa titik sehingga terkesan pekerjaan sisa galian tanah tidak dirapikan kembali.
2.pekerjaan elektrikal dan mekanikal belum selesai di kerjakan.
3.ada keretakan di lantai dasar dan lantai dua.
4 ada kebocoran pada flapon lantai dua.
5.pemasangan plin keramik lantai ada yang tidak terpasang terutama lantai atas.
6.finishing pekerjaan kurang rapi dengan adanya besi cor tidak terpotong dan plasteran dinding serta tiang kasar .
7.di lantai dasar adanya tumpukkan sampah bercampur air .
8. Pengecatan belum selesai.
9. Pintu Toilet atas berlobang
“Sudah di PHO (Provisional Hand Over/Serah Terima Sementara Pekerjaan) untuk bangunan tersebut,sudah 100% selesai,sedangkan yang lainnya dalam masa pemeliharaan.Untuk cor dak dan tiang yang dibasement itu diluar kontrak tidak ada perkerjaan lagi seperti plesteran,plavon, pengecatan, lantai, tidak ada dalam kontrak cukup seperti itu 100% untuk paket sekarang.” Ungkap pahala yang sebagai menjabat PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) saat dikonfirmasi via telpon whatsapp.
Ia menambahkan,untuk kebutuhan pembangunan gedung tersebut Rp.113 M,kemarin di anggarkan ternyata di keluarkan sekitar Rp.50 M, untuk tahap satu seperti ini yang dapat kita akomodir.
Disisi lain saat dikonfirmasi ini kata Direktur rumah sakit umum depati hamzah.
” Biar yang lebih kompeten yang menjawabnya, saya hanya menjalankan tugas.
Untuk semua yang terjadi dirumah sakit harus diketahui Direktur apapun yang terjadi, tetapi semua sudah ada porsi – porsinya, yang lebih berwenang yang dapat menjawabnya. Hanya 5% kurang lebih kita mengetahui, lebih baik dilimpahkan kepada yang memahaminya.
Sebagai user atau pengguna gedung tersebut kitapun menantikan kapan gedung itu dapat digunakan,”Tegas Direktur RSUD Depati Hamzah Dr.Della
Senada.
Perlu diketahui bahwa proyek pembangunan gedung baru RSUD Depati Hamzah tersebut dikerjakan oleh PT.ARDI TEKINDO PERKASA dengan pengerjaan waktu pelaksanaan terhitung dari 16 Juli 2021 s/d 31 Desember 2021.
Diwaktu yang beda awak media meminta konfirmasi kepada Walikota Pangkalpinang, melalui pesan Whatsapp dan hingga berita ini diterbitkan sampai saat ini belum ada tanggapan dari Walikota Pangkalpinang.
(Tim)